Read
Anak Laki-Laki Bermain Boneka, Emang Boleh?
- December 14, 2023
- Posted by: Dana Oktiana
- Category: Uncategorized
“Eh, kamu kan anak laki-laki, kok main mainannya anak perempuan sih?”
Pernah mendengar yang seperti itu, Parents? Atau, sebaliknya. ”Anak perempuan kok main seperti anak laki-laki, sih?”
Bukan hanya jenis mainannya. Terkadang pemilihan warna anak pada mainan juga seringkali menjadi concern para orang tua. Parents merasa mengganjal saat anak laki-laki lebih memilih mainan berwarna pink atau ungu, dan anak perempuan memilih menggunakan pakaian serba hitam atau ab-abu saat diajak pergi.
Sebuah studi tahun 2019 oleh Erica S. Weisgram yang dipublikasikan di American Journal of Play menunjukkan bahwa anak perempuan dan laki-laki yang bermain berbagai macam mainan (tidak mengkotak-kotakkan mainan berdasarkan gender), berpotensi akan tumbuh menjadi lebih cerdas, kuat, dan baik hati.
Nyatanya, anak laki-laki bisa mendapat banyak manfaat dari berbagai mainan yang biasanya disebut sebagai ‘mainan anak perempuan’. Contohnya, seperti berikut ini:
- Saat bermain masak-masakan dengan Cakey Oven, anak dapat mengasah kemampuan verbal dan sosial.
- Bermain merawat hewan dengan Gabby’s Cat-tivity Pack dapat mengasah empati anak.
- Berbagai permainan art & craft seperti Scribble Scrubbies, Glow Chest dapat membangun kreativitas dan motorik halus.
Sama halnya seperti anak laki-laki yang bermain aneka permainan anak perempuan, berbagai mainan anak laki-laki juga tetap dapat memberikan manfaat ketika dimainkan oleh anak perempuan.
- Ketika anak merakit mobil Meccano 10-Model Set – Motorized Car dapat mengembangkan kemampuan spasial.
- Bermain Rubiks 3×3 Cube dapat mengasah logika anak.
- Board game seperti Sink n Sand dapat mengembangkan kemampuan logika dan pemikiran strategis.
Daripada membatasi jenis mainan yang dimainkan oleh anak, ada yang lebih penting untuk diperhatikan orang tua, yaitu:
- Mainan yang dimainkan anak tidak berbahaya.
- Mainan tidak mempromosikan kekerasan.
- Sesuai dengan tahap tumbuh kembang anak.
- Sesuai dengan value keluarga dan agama yang dianut. Misalnya, anak laki-laki tidak memakai dress.
Berdasarkan studi di atas, sebaiknya anak-anak dibebaskan bermain apapun. Karena semakin beragam permainan yang mereka mainkan maka semakin banyak juga kesempatan mereka untuk belajar banyak hal.
Berbagai mainan di atas, dapat menjadi insipirasi bagi Parents yang menjadikan momen akhir tahun, natal, dan tahun baru seperti saat ini sebagai momen tepat untuk mencari mainan. Baik untuk anak, keponakan tersayang, atau pun teman-teman sekolah, dan teman bermain si Kecil.
Akan semakin seru karena Toyspedia sedang menggelar diskon sampai dengan 50%! Semua mainan tersebut tersedia di toko mainan kesayangan keluarga, seperti Toys Kingdom, Kidz Station, Toys City, AEON dan Central. Tersedia juga di Official Store Toyspedia di Blibli.com, Tokopedia, Zalora, Lazada, Shopee. Untuk info lebih lanjut, silakan cek akun instagram @toyspedia ya, Parents!